Thursday, July 09, 2015

Makanan Khas dan Cara Merayakan Asmara di Lamongan




(tulisan ini pernah di publish di areklamongan.co)





Diantara segala macam keunikan dan keragaman budaya, mitos dan kepercayaan, serta makanan khas di Lamongan. Barangkali ada beberapa makanan khas yang akan saya bahas bersamaan dengan cara merayakan asmara bagi seseorang remaja, tak terkecuali remaja jomblo. Dan, di Lamongan tentu saja saya tahu tempat dan makanan khas yang layak dijadikan sebagai cara untuk merayakan asmara.


Soto Lamongan
Bagi sebagian orang, jomblo adalah sebuah indikator ketidaklakuan. Padahal hal tersebut belum tentu salah. Namun satu hal, jomblo itu populer, sepopuler makanan khas kami, Soto Lamongan. Memang, barangkali kelezatan soto Lamongan sudah menyebar luas, seperti halnya kesendirian jomblo yang telah terpapar jelas. Bahwasanya, Soto Lamongan begitu khas dengan daging ayamnya yang lebih dulu dimasak dengan bumbu, dan tentu saja begitu khas dengan koyanya. Sementara jomblo juga begitu khas, dengan kemalangan nasib yang lebih dulu ditinggal mantan, dan tentu saja begitu khas dengan kesendiriannya. Bahkan hadirnya, varian rasa Soto Lamongan dalam mie instan juga semakin menegaskan kesendirian mereka yang populer dan merakyat.


Maka untuk menjadi populer dan merakyat, kenapa takut menjomblo.


Makan semangkok Soto Lamongan akan terasa menyenangkan. Bukankah, hanya kelezatannya yang bisa mengerti perasaan anda. Bukankah ini sangat istimewa, dan anda bisa mencurahkan semua perhatian anda pada setiap detail suapan sendok anda. Ada banyak sekali penjual Soto Lamongan di kota kami yang jauh lebih enak, daripada yang dijual diluar Lamongan. Disekitaran pusat kota ada depot besar yang cukup terkenal, ada juga warung-warung soto di pinggir Jalan.



Nasi Boran

Seperti ada sebuah kedekatan emosi antara nasi boran dengan sikap PDKT seseorang. Nasi boran atau yang kami sebut dengan sego boranan merupakan salah satu makanan khas kami yang hanya ada di Lamongan, tidak ada penjual nasi boran di luar Lamongan. Makanan yang sekilas, mungkin mirip sego sambal. Bedanya nasi boran disajikan dalam racikan bumbu lengkap, dan disajikan dengan berbagai pilihan lauk, termasuk didalamnya ikan sili yang telah menjadi keunikan sendiri dari nasi boran. Dan, ini mengajarkan bahwa dalam hal PDKT anda harus punya kecakapan lengkap, dengan beragam pilihan jurus, termasuk didalamnya perhatian dan gombalan yang telah menjadi semacam standar bawaan.


Dalam PDKT, anda bisa saja mengajak gebetan menikmati nasi boran bersama di malam hari. Diantara hiruk pikuk sepi malam di kota Lamongan, menikmatinya berdua secara lesehan di trotoar jalan depan Plaza Lamongan (Satu-satunya Plaza di Lamongan dan dibangun dengan dana APBD sebesar 63 Milyar, yang kemudian mati. Bodoh!) atau ditempat-tempat lain di beberapa sudut kota Lamongan, tentu saja dipinggiran jalan sambil lesehan akan memberikan kesan yang tak ternilai. Kesederhanaan cinta dan ketulusan apa adanya anda akan sedikit terlihat. Dan ini bagus.

Sebelum anda sadar bahwa Berkhalwat itu tidak baik.

Tahu Campur
Prihal mengungkapkan perasaan itu tidak sesederhana teori yang berkembang. Selain melawan kemungkinan ditolak, anda juga akan melawan perasaan di dalam dada yang campur aduk. Dan, satu-satunya makanan yang mewakili perasaan anda adalah tahu campur.  Sekilas, makanan ini mirip lontong tahu khas magelang atau lontong kikil. Namun dari segi rasa jelas berbeda, selain karena isian tahu campur lebih komplit, rasa kuahnya juga lebih gurih. Begitupun dengan anda yang akan mengungkapkan perasaan atau nembak gebetan, saya kira anda harus lebih kreatif, dan tentu saja dengan kata-kata yang juga lebih manis.

Anda bisa mengajaknya makan di warung-warung tenda di rest area, sekitaran jalan raya Lamongan. Disini anda akan menemukan Tahu Campur khas Lamongan yang enak, kemudian anda cukup menyiapkan mental dari segala macam rasa yang bercampur aduk dalam dada untuk mengatakannya, katakanlah sejujurnya meskipun akan pahit akhirnya.

Sebelum akhirnya anda sadar, jauh lebih istimewa mengajaknya ke pelaminan dan ditolak diterima, daripada sekedar mengajaknya pacaran dan ditolak.

Es Batil
Batil sendiri semacam roti yang terbuat dari tepung beras dan ragi. Rasanya mirip seperti apem tetapi agak asam. kemudian batil tersebut disajikan dalam mangkuk kecil dengan tambahan beragam isian mulai dari buah siwalan yang dipotong dadu, kacang hijau, dawet hijau, agar-agar yang diparut, lalu dicampur dengan gula merah aren cair, santan, serta es batu. Jadilah es batil yang menyegarkan dan menggugah selera. Menyenangkan sekali seperti perasaan seseorang yang baru saja diterima cintanya. Sajian es batil adalah gambaran bagaimana cinta anda diterima, kesegarannya mampu membuat hati anda lebih bergairah lagi. Selain menyegarkan, tentu saja mengenyangkan juga menyenangkan. Ada baiknya anda mampir di desa Bulubrangsi, Kecamatan Laren ketika anda berniat jalan-jalan ke WBL, misalnya. Mampir ke sebuah warung kecil (yang tak pernah sepi pengunjung) dipinggir jalan, diantara hamparan sawah luas, dan dibawah naungan tetumbuhan bambu-bambu yang teduh. Disinilah anda bisa menikmati es batil, dan memang hanya dijual disini.

Dengan suasana pedesaan seperti itu saya yakin, anda tahu cara bergembira dalam sebuah perayaan cinta yang tak bertepuk sebelah tangan. Nikmatilah!

Sebelum anda tersadarkan bahwa pacaran itu tidak baik. Lalu, bukankah lebih baik anda bersegera menghalalkannya *eaa


***

Saya sendiri sudah terlalu sering memanjakan diri dengan makan soto Lamongan, bahkan hampir tak pernah melewatkannya. Dan juga tak bisa dihitung seberapa sering saya menikmati nasi boran, pun sesekali saya makan tahu campur yang pada akhirnya bisa bikin perasaan lega. Namun, sama sekali saya tak pernah menikmati kesegaran es batil kecuali hanya ‘hampir saja’. Ini mengecewakan!

Dari sini anda tahu, sampai pada level mana perayaan asmara saya. *eh

0 komentar:

Post a Comment